Anubhav Nayyar akan Pimpin Pengembangan Pasar Snap di Asia Tenggara
Snap baru saja mengumumkan perekrutan karyawan pertamanya di Singapura, sekaligus memperkuat komitmen perusahaan di Asia Tenggara. Anubhav Nayyar akan menjadi bagian dari tim International Markets yang dipimpin oleh Nana Murugesan selaku Managing Director.
Tim International Markets bertanggung jawab atas strategi pertumbuhan Snap. Tim juga akan memperluas operasi perusahaan di pasar utama global, mendorong relevansi budaya. Komunitas juga aka dikembangkan, termasuk mendrorong program dan kemitraan lokal. Hal ini termasuk dengan penyedia telekomunikasi dan OEM. Anubhav akan memimpin langkah bisnis Snap di seluruh wilayah Asia Tenggara.
Sebelum bergabung dengan Snap, Anubhav bergabung selama tujuh tahun di aplikasi panggilan dan pesan Viber, di mana ia menjabat sebagai Senior Director & Head of Asia Pacific. Anubhav adalah karyawan regional pertama Viber. Ia bertanggung jawab untuk menjadikannya sebagai aplikasi pesan nomor satu di beberapa negara Asia serta mengatur operasi di seluruh kawasan.
Snap berencana untuk membuka kantor di Singapura tahun ini. Perusahaan saat ini sedang memantau pandemi Covid-19 di seluruh dunia. Oleh sebab itu, perusahaan mengikuti panduan lokal yang mendorong para karyawan untuk bekerja dari rumah. Setelah situasi mereda, perusahaan akan berencana untuk membangun kehadirannya di negara tersebut.
Wilayah Asia Tenggara menjadi semakin penting bagi perusahaan selama 12 bulan terakhir dan Snap telah melakukan sejumlah inisiatif:
- Melokalisasi Augmented Reality (AR) Lens dan creative tools di seluruh Asia Tenggara termasuk hari libur seperti Tahun Baru Cina, Thaipusam, Hari Waisak dan Hari Kartini serta acara seperti Java Jazz Festival dan pertandingan sepak bola Tim Nasional Malaysia melawan Thailand dan Indonesia
- Menawarkan promosi dan kemitraan strategis dengan OEM seperti Vivo dan penyedia telekomunikasi termasuk Indosat dan Maxis
- Melakukan beberapa workshop Lens Studio untuk pemula di sekolah menengah dan universitas setempat termasuk universitas Sunway dan Taylor’s di Malaysia, dan Universitas Indonesia untuk mendukung pengembangan keterampilan AR di wilayah tersebut
- Mengadakan workshop kelas intermediate, pertemuan tatap muka dan virtual bulanan, dan bimbingan berkelanjutan untuk para creator Lens AR, dan kursus online di beberapa wilayah yang diselenggarakan oleh OpenLearning untuk developer dan penggemar AR untuk meningkatkan keterampilan Lens Studio mereka.
- Memberikan verifikasi terhadap Snap Stars lokal di kategori fitness, musik, fashion dan gaya hidup untuk membuat konten yang relevan secara lokal.
Jared Grusd, Chief Strategy Officer, Snap berkata, “Kami sangat senang memiliki peluang untuk mengembangkan bisnis kami di Asia Tenggara. Wilayah ini adalah salah satu bagian di dunia yang paling dinamis dan memiliki beragam budaya. Kami terinspirasi oleh tanggapan dari komunitas kami di wilayah ini yang berkomunikasi secara visual dengan teman dan keluarga dekat mereka.”
Anubhav Nayyar, Director of Southeast Asia Market Development, Snap mengatakan, “Seperti yang kita ketahui, Asia Tenggara adalah wilayah yang luas secara geografis dan berpenduduk padat dengan budaya yang begitu kaya dan beragam. Snap ingin merayakan dan mendukung keragaman ini dan saya tidak sabar untuk mulai membangun dan menumbuhkan kemitraan strategis, konten lokal, dan komunitas di seluruh wilayah.”
Kantor di Singapura juga memperkuat dukungan Snap untuk kemitraan iklan brand multinasional yang berbasis di wilayah Asia Pasifik.
Kathryn Carter, General Manager untuk ANZ, SEA & HK Snap, mengatakan, “Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan klien di wilayah yang selalu dihormati karena kecakapan digital, inovasi dan penggunaan teknologi baru. Ada peluang besar bagi brand untuk memperluas jangkauan mereka di seluruh kawasan. Kami berkomitmen untuk membantu pengiklan lokal dan regional. Snapchat telah menjangkau 85 persen pengguna 13-24 tahun di Australia. Pengguna kami berkembang di kawasan Asia Tenggara, yang menawarkan pengiklan peluang unik untuk menjangkau konsumen yang mendorong pemulihan pasca Covid-19