Crewdible Memperkenalkan Micro Cold Storage Pertama di Indonesia
Platform digital penyedia jaringan pergudangan mikro, Crewdible, kini secara resmi menjadi pionir dari penyediaan fasilitas micro cold storage. Fasilitas ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para pelaku bisnis yang membutuhkan fasilitas pendinginan khusus.
Berbeda dengan gudang mikro biasanya, micro cold storage memiliki fasilitas khusus seperti chest freezer, chiller hingga cold room storage. Fitur tersebut disiapkan secara khusus untuk menyimpan berbagai macam produk, terutama produk cepat rusak (perishable), dengan menggunakan kondisi suhu tertentu agar dapat mempertahankan kesegarannya.
Adanya pilihan fitur tersebut membuat penggunaan cold storage diminati oleh berbagai sektor bisnis, terutama pengolahan makanan beku (frozen food). Kehadiran cold storage membantu menjaga kesegaran bahan makanan lebih lama hingga sampai ke tangan pembeli. Cold Storage juga dapat membuka potensi baru untuk area distribusi dan penjualan produknya.
Corporate Marketing Manager Crewdible, Gunawan Lee, menyatakan bahwa Crewdible kini menjadi yang pertama dalam penyediaan fasilitas micro cold storage bagi para pelaku bisnis frozen food yang membutuhkan. “Di tahun 2020 ini, Crewdible dengan bangga menjadi pionir dalam penyediaan micro cold storage. Pencapaian ini merupakan bagian dari usaha kami dalam memberikan kemudahan bagi pelaku usaha frozen food yang membutuhkan fasilitas penyimpanan khusus untuk membantu mengembangkan usahanya.”
Membantu Kelancaran Bisnis Frozen Food Selama Pandemi
Pengolahan makanan beku (frozen food) dengan pendistribusian melalui online marketplace menjadi salah satu bisnis yang meningkat di tengah pandemi Covid-19. Menurut laporan Packaging Digest, Rabu (24/6/2020), diperkirakan lebih dari setengah dari makanan yang dikonsumsi selama periode pandemi Covid-19 akan dibeli secara online.
Berubahnya kebiasaan masyarakat dalam pola konsumsi menjadi salah satu penyebab utamanya. Terbatasnya ruang gerak dan pilihan dalam membeli bahan makanan membuat masyarakat mencari jalan lain, termasuk mempertimbangkan opsi frozen food. Di sisi lain, teknologi pengolahan frozen food turut mengalami peningkatan dalam sisi kualitas serta keamanan bahan makanan. Berbagai sektor pun kini mulai memanfaatkan penggunaan frozen food, seperti hospitality (rumah sakit dan hotel), maskapai penerbangan, hingga militer.
Meningkatnya usaha frozen food selama masa pandemi ini kemudian membuka kebutuhan baru terkait ruang penyimpanan dengan fasilitas pendingin khusus. Walaupun begitu, masih terdapat beberapa halangan bagi para pelaku bisnis dalam mempertimbangkan penggunaan micro cold storage. Kendala yang dihadapi antara lain sulitnya mencari ketersediaan lokasi yang sesuai dengan kebutuhan dan besarnya biaya pengelolaan fasilitas yang harus disiapkan. Ini termasuk di antaranya kebutuhan manpower serta investasi fasilitas pendingin seperti chest freezer, chiller dan cold room storage. Harga fasilitas ini mencapai hingga ratusan juta Rupiah.
Melalui Aplikasi
Penggunaan micro cold storage melalui aplikasi Crewdible mampu memangkas berbagai kendala yang dihadapi tersebut. Dengan jaringan mitra cold storage yang tersebar di 34 titik di Indonesia, para pelaku bisnis tidak hanya mendapatkan referensi lokasi gudang yang strategis. Mereka juga berkesempatan untuk membuka potensi area distribusi baru melalui mitra cold storage. Ini untuk mengembangkan jaringan usahanya.
Dengan menggunakan aplikasi Crewdible para pelaku bisnis dapat mencari referensi gudang. Mereka juga bisa langsung mengirimkan produk mereka untuk disimpan di gudang mitra Crewdible. Aplikasi Crewdible juga bisa digunakan untuk memantau aktivitas pergudangan, termasuk di antaranya jenis produk dan jumlah stok yang disimpan.
Apabila ada pesanan, seller cukup memasukkan pesanan tersebut ke dalam order management system (OMS) Crewdible, untuk disiapkan menuju proses fulfillment oleh pihak gudang. Tim gudang Crewdible kemudian akan mengemas produk untuk dijemput oleh pihak logistik, sesuai dengan pilihan pembeli.
Mendukung Tumbuh Kembang Industri E-Commerce Selama Pandemi
Aplikasi Crewdible akan terus mengembangkan jasa penyediaan micro cold storage dalam waktu ke depan. Beberapa di antaranya adalah target penambahan jumlah mitra cold storage. Targetnya mencapai 200 titik di seluruh Indonesia. Cloud Storage juga menyiapkan ekosistem distribusi dari para pengguna mitra cold storage Crewdible. Ini dilakukan agar alur suplai (supply chain) menjadi lebih efektif dan efisien. Selain itu, Crewdible juga akan membantu pengguna mitra cold storage Crewdible untuk memasarkan produknya melalui e-commerce channel seperti marketplace, social media commerce, serta berbagai channel lainnya.
Di tengah pandemi Covid-19 yang membatasi ruang mobilitas masyarakat dan pelaku usaha secara masif, kemudahan yang ditawarkan Crewdible melalui penyediaan micro cold storage diharapkan mampu membantu berbagai pelaku bisnis mengembangkan usahanya. “Kami memahami adanya kebutuhan dari para pelaku usaha frozen food akan micro cold storage, terutama melihat fenomena meningkatnya usaha frozen food selama masa pandemi. Melalui fasilitas micro cold storage Crewdible, kami berharap dapat menjadi solusi bagi pelaku bisnis frozen food dalam memperluas jaringan distribusi produknya, tanpa harus khawatir lagi dengan risiko kerusakan produk selama perjalanan,” tutup Gunawan.