OMRON Tens Jadi Solusi Mandiri untuk Atasi Nyeri di Tengah Masa Pandemi
Pandemi yang sudah berjalan lebih dari dua tahun ini masih menyisakan sedikit ketakutan bagi masyarakat untuk memeriksakan kesehatannya atau berobat ke layanan kesehatan. Hal ini karena mereka masih khawatir akan terpapar oleh virus Covid-19 yang bisa merepotkan mereka. Oleh sebab itu, selain layanan kesehatan online yang menjadi populer karena pandemi, beberapa tools kesehatan juga bisa dimanfaatkan untuk penyembuhan secara mandiri. OMRON Tens misalnya. Produk kesehatan keluaran OMRON Healthcare Indonesia ini menggunakan sistem impuls listrik untuk menyembuhkan berbagai rasa nyeri pada tubuh.
Dalam sebuah acara online yang dilakukan OMRON pada minggu lalu, OMRON menyebut bahwa nyeri kronis sering dirasakan masyarkat secara terus menerus dan timbul dalam jangka panjang. Keadaan ini bahkan menjadi kasus rawat terbanyak yang dijumpai di berbagai layanan kesehatan. Beberapa bahkan membutuhkan ahli medis yang khusus menangani saraf.
“Nyeri kronis harus mendapat penanganan yang tepat dan untuk mendukung terapi secara mandiri, OMRON hadir dengan solusi fisioterapi OMRON TENS, alat pijat portabel yang menerapkan stimulasi saraf listrik transkuten di area target,” ujar Tomoaki Watanabe Direktur OMRON Healthcare Indonesia.
“OMRON TENS menghadirkan kualitas terapi nyeri secara non-invasif, bebas obat, yang bisa membantu pasien mengatasi rasa nyeri dengan aman tanpa menjadi kebiasaan atau menciptakan ketergantungan berlebihan,” lanjut Watanabe.
Riset Global Pain Index Report 2020 menyebutkan bahwa nyeri masih menjadi masalah global. Dari 19 ribu responden yang disurvei, 93% mengaku memiliki masalah nyeri, dengan sepertiganya menderita rasa nyeri setiap hari. Kondisi ini tidak hanya dialami lansia, karena 1 dari 5 nyeri kronis juga dialami oleh mereka yang berusia di bawah 30 tahun. Beberapa studi juga menambahkan bahwa nyeri kronis memberikan beban pribadi dan ekonomi yang sangat besar, serta mempengaruhi 30 persen populasi dunia. Selain berdampak pada kondisi psikologis, nyeri kronis dapat menurunkan produktivitas kerja, mengganggu aktivitas sehari-hari dan berdampak signifikan secara sosial dan ekonomis.
Melihat hal ini, OMRON pun menawarkan produk OMRON Tens yang dapat menjadi solusi untuk melakukan penyembuhan mandiri atas rasa nyeri yang dialami masyarakat. Dengan bentuknya yang compact, portable, OMRON TENS mudah dibawa sehingga terapi bisa dilakukan di mana pun dan kapan pun untuk mengatasi nyeri yang disebabkan oleh berbagai hal. Seperti aktivitas yang berlebih, cidera saat berolahraga atau saat melakukan aktivitas fisik lainnya, kelebihan berat badan, mengalami penyakit tertentu, kesalahan postur tubuh saat beraktivitas, juga akibat kerusakan sel-sel tubuh saat seseorang bertambah tua.
“Rasa nyeri dapat terjadi di berbagai bagian tubuh seperti di leher, lengan, kaki, serta di punggung baik di bagian atas maupun punggung bagian bawah. Nyeri punggung bawah merupakan nyeri neuropatik yang berdampak cukup signifikan pada penderitanya karena bersifat kronis dan sulit ditangani,” kata dr. Sa’ad Budiyono, Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi.
Stimulasi saraf listrik yang aman
Cara kerja OMRON TENS sendiri dalam meredakan nyeri otot atau sendi adalah dengan menerapkan stimunlasi saraf listrik ke permukaan kulit dekat lokasi nyeri. Alat pijat mandiri ini dapat bekerja dalam beberapa cara, termasuk memblokir pesan rasa sakit agar tidak mencapai otak, memicu tubuh untuk menghasilkan lebih banyak endorphin yang merupakan pereda nyeri alami, dan meningkatkan sirkulasi darah. Perangkat ini memanfaatkan impuls elektronik yang dapat mengurangi sinyal rasa sakit ke sumsum tulang belakang dan otak, yang dapat meredakan rasa sakit dan melemaskan otot.
Manfaat yang bisa didapat dari OMRON Tens adalah alat ini bisa menjaga badan tetap fit. Hal ini karena dengan penggunaan frekuensi rendah pada OMRON Tens, berbagai rasa nyeri bisa diredakan, seperti nyeri karena radang sendi, nyeri haid, nyeri panggul yang disebabkan endometriosis, rasa sakit dan nyeri di lutut, di leher, nyeri punggung bawah, serta nyeri otot akibat cidera saat berolahraga.
Terapi dengan OMRON TENS dapat digunakan oleh orang dewasa, namun tidak boleh digunakan oleh anak-anak, wanita hamil, atau mereka yang memiliki perangkat logam atau elektronik implan.