Portrait Photography Cukup Populer di Kalangan Muda
Seperti halnya musik, dunia fotografi juga memiliki beragam aliran atau genre. Aliran fotografi ini yang membedakan antara satu karya foto dengan lainnya. Salah satu aliran fotografi yang paling umum dilakukan adalah portrait atau potret. Kegiatan portrait photography mudah dilakukan karena kita dapat menggunakan subjek orang-orang terdekat atau model yang menarik untuk difoto.
Fotografi dengan fokus bidikan ke subjek manusia ini sejatinya tidak semudah yang dibayangkan. Selain membutuhkan keterampilan soal teknis dan pencahayaan, sang fotografer harus belajar mengenai cara untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan subjek. Justru teknik ngobrol ini sangat membantu untuk mendapatkan hasil foto wajah emosional dari subjek sehingga gambar jepretan terlihat alami. Tak jarang pula para fotografer memakai alat-alat fotografi lengkap seperti kamera berikut lensa profesional plus lampu flash untuk mendapatkan hasil yang sempurna.
Seiring berkembangnya teknologi digital, fotografi portrait bisa dilakukan tanpa harus memerlukan kamera profesional. Kamera ponsel masa kini rata-rata telah dibekali dengan fitur fotografi mumpuni untuk dapat menghasilkan hasil gambar portrait yang menarik. Pun demikian Oppo yang memiliki fitur kamera portrait pada perangkat lini seri Reno. Fitur fotografi ini kian ditingkatkan kemampuannya seiring dengan kebutuhan anak muda saat ini yang memerlukan gawai all-in-one: bisa untuk berkomunikasi, memotret, dan mempublikasikan konten ke media sosial.
Oppo mulai menyematkan fitur portrait di seri Oppo Reno4 dan Oppo Reno4 F. Di kedua seri tersebut terdapat teknologi artificial intelligence (AI) alias kecerdasan buatan AI Color Portrait yang dapat membuat latar belakang gambar menjadi hitam-putih, sedangkan subjek orang tampil sesuai dengan warna aslinya. Uniknya, fitur ini dapat digunakan saat memotret atau merekam video. Fitur yang tak kalah menarik adalah AI Monochrome Video, yang secara prinsip dasar sama dengan fitur AI Color Portrait. Bedanya, fitur ini dapat menghadirkan warna tertentu seperti merah, hijau atau biru untuk subjek foto. Terakhir, Oppo juga membawa fitur AI Night Portrait untuk membantu pengguna menghasilkan foto potret memukau di malam hari.
Oppo Reno6
Ternyata fitur terkait portrait tersebut disukai konsumen muda sehingga Oppo meningkatkan teknologinya di Oppo Reno5 F. Pada seri ini, mode portrait ini bisa diandalkan untuk membuat video artistik dengan bantuan fitur AI Mixed Portrait. Fitur ini menghadirkan efek video eksposur ganda untuk pertama kalinya di smartphone. Selain itu, Oppo Reno5 juga membawa sistem kamera belakang baru yang menampilkan matriks quadcam 64MP dan kamera depan 44MP. Keduanya hadir dengan peningkatan Oppo Full Dimension Fusion (FDF) Portrait Video System. Intinya, sistem ini mampu meningkatkan kualitas foto portrait dengan subjek manusia dan video sebagai latar belakang.
Hampir seluruh fitur populer yang tersemat di lini seri Oppo Reno mendapat sambutan baik di sisi konsumen, terutama kalangan anak muda. Berkaca pada hasil ini, Oppo akan terus mengembangkan fitur-fitur menarik yang disesuaikan dengan tren dan gaya hidup anak-anak muda. Dari sejumlah rumor yang beredar, Oppo mulai menyiapkan keberadaan perangkat Reno generasi keenam. Menurut perkiraan, perangkat ini akan membawa fitur-fitur yang masih berkutat pada optimalisasi kamera baik untuk keperluan fotografi atau videografi. Patut disimak bagaimana nantinya fitur-fitur menarik akan muncul bersama dengan kehadiran perangkat Oppo Reno6. Tunggu saja!