Program Kesejahteraan Mitra Driver Gojek Sudah Capai Rp260 Miliar
Gojek terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung mitra untuk bangkit bersama menghadapi tantangan pandemi COVID-19. Salah satu upaya dilakukan melalui Program Kesejahteraan Mitra Driver yang dicanangkan sejak Maret 2020. Pada momen peringatan ulang tahun ke-11, Gojek kembali menyalurkan bantuan Program Kesejahteraan Mitra Driver. Bantuan berupa Kebutuhan Pokok yakni uang belanja sembako sebesar lebih dari Rp17 miliar. Bantuan ini disalurkan langsung ke saldo dompet mitra driver yang telah menjalani vaksinasi COVID-19.
Total, akumulasi bantuan Program Kesejahteraan Mitra Driver yang disalurkan Gojek bagi mitra sejak Maret 2020 hingga September 2021 telah lebih dari Rp260 miliar. Ini terdiri dari Bantuan Kebutuhan Pokok (Rp175,8 miliar), Bantuan Penyediaan Layanan/Perlengkapan Kesehatan (Rp70,3 miliar), dan Bantuan Pendapatan Bagi Mitra Driver (Rp15 miliar).
CEO Gojek Kevin Aluwi mengungkapkan, “Menuju 11 tahun usia mengaspal di Indonesia, Gojek bersama mitra berkolaborasi untuk terus hadir memberikan solusi nyata. Terutama dalam membantu masyarakat memenuhi berbagai kebutuhan sehari-hari. Kolaborasi ini terus kami jalankan dengan sungguh-sungguh. Termasuk di situasi pandemi yang penuh tantangan. Salah satunya, melalui bantuan Gojek kepada mitra driver yang sampai saat ini sudah mencapai Rp260 miliar. Ini sebagai bentuk dukungan berkelanjutan untuk bisa #BangkitBersama.”
Kevin menjelaskan, bantuan uang belanja yang diberikan pada periode ini (awal Oktober 2021) difokuskan bagi ratusan ribu mitra driver di seluruh Indonesia yang telah menjalani vaksinasi COVID-19 minimal dosis pertama. Selain membantu memenuhi kebutuhan pokok mitra, inisiatif ini menjadi bentuk apresiasi bagi mitra driver. Mereka telah memiliki kesadaran untuk menjalani vaksinasi, melindungi dirinya dari risiko paparan COVID-19.
Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam percepatan program vaksinasi nasional. Inisiatif Gojek terkait vaksinasi dijalankan secara komprehensif mencakup seluruh aspek penting yang dibutuhkan. Mulai dari edukasi, sosialisasi, memfasilitasi pelaksanaan vaksinasi, hingga apresiasi kepada mitra yang telah divaksin.
Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia – dr. Siti Nadia Tarmizi turut mengapresiasi langkah Gojek. “Dukungan dan kerjasama serta kolaborasi seluruh pihak dalam membantu percepatan program vaksinasi nasional perlu terus dijalankan. Keterlibatan Gojek untuk merangkul seluruh mitranya untuk menjalani vaksinasi melalui berbagai inisiatif, salah satunya dengan pemberian apresiasi ini. Hal ini merupakan langkah yang patut ditiru. Inisiatif dari hulu ke hilir ini tidak hanya membantu driver secara finansial. Akan tetapi juga dapat memenuhi kebutuhan. Selain itu, juga membuat mitra lebih terpacu dalam menjaga kesehatan dan keselamatan mereka saat bekerja.”
Gojek telah menyalurkan bantuan lebih dari Rp260 miliar melalui Program Kesejahteraan Mitra Driver di masa pandemi COVID-19 terangkum dari 3 pilar utama:
- Bantuan Kebutuhan Pokok senilai Rp175,8 miliar, terdiri dari uang belanja sembako (termasuk Rp17 Miliar yang didistribusikan di periode ini), voucher belanja sembako, voucher potongan harga sembako dari GoPay, serta voucher makanan murah dan sehat untuk keluarga mitra driver.
- Bantuan penyediaan layanan/perlengkapan kesehatan senilai Rp70,3 miliar terdiri dari pembagian masker, hand sanitizer, disinfektan, operasional Posko Aman, edukasi dan sosialisasi vaksin, serta penyelenggaraan operasional pos pelayanan vaksin bagi ratusan ribu mitra driver di lebih dari 70 kota.
- Bentuk Bantuan pendapatan bagi mitra driver senilai Rp15 Miliar, berupa pengganti pendapatan bagi mitra yang non-aktif sementara saat masa pemilihan dari COVID-19.
Program bantuan lainnya
Selain ketiga pilar bantuan yang dijalankan secara nasional tersebut, di tingkat regional Gojek turut menjalankan berbagai program bantuan yang kebutuhannya disesuaikan dengan masing-masing wilayah. Di antaranya, Gojek bekerja sama dengan beberapa warung. Kerja sama ini untuk menyediakan menu makan siang terjangkau bagi mitra driver. Gojek juga memberikan bantuan pendidikan/beasiswa dan pembinaan, juga program swadaya yang meringankan beban harian operasional.
“Tentunya dengan usia 11 tahun yang semakin matang, akan semakin kuat pula kolaborasi Gojek bersama mitranya. Terutama untuk saling bahu membahu memberikan yang terbaik bagi seluruh masyarakat. Lewat kolaborasi yang kuat, kami percaya ekosistem Gojek dapat bangkit bersama melewati masa penuh tantangan ini dengan baik,” kata Kevin.
Kevin juga menambahkan bahwa sebagai ekosistem karya anak bangsa yang berpihak pada wirausaha lokal, dukungan mitra driver ini menjadi bagian dari gerakan #BangkitBersama di bawah Grup GoTo. Ini menghadirkan berbagai inisiatif untuk membantu masyarakat dan mitra di ekosistem GoTo. Jadi, mereka tidak hanya dapat bertahan, tetapi juga tetap produktif di masa pandemi.